Penyakit covid-19 bukan hanya berdampak pada kesehatan dan sistem Kesehatan (Kaye, et al., 2020) suatu negara, tetapi juga telah berdampak luas sektor ekonomi, sosial, pendidikan, budaya (Nicola, et al., 2020). Isolasi mandiri pada akhirnya berdampak pada sektor ekonomi berupa tingginya angka kehilangan pekerjaan dengan total 1.943.916 orang (Masnun, Sulistyowati, & Ronaboyd, 2021). Penutupan sekolah berdampak pada pengurangan produksi barang namun di sisi lain kebutuhan akan suplai obat-obatan begitu tinggi.